Kanal9.id - Salah satu oleh-oleh khas Semarang yang terkenal hingga saat ini adalah lumpia. Banyak wisatawan dari berbagai macam daerah hingga mancanegara ingin mencoba Kuliner ini
Lumpia sudah mwnajdi ikon kota Semarang sejak lama. Namun apakah kalian tau bagaimana sejarah dari kemunculan oleh-oleh khas Semarang yang satu ini?
Menurut sejarah, lumpia berasal dari seorang imigran tionghoa yang bernama Tjoa Thay Joe. Penasaran Bagaimana kisah selengkapnya dari oleh-oleh khas Semarang ini? Baca kisah lengkap nya di artikel ini.
Lalu, bagaimana sejarahnya? Nah, kali ini Kanal9.id akan bagikan bagaimana sejarah kemunculan Lumpia yang sekarang menjadi ikon oleh-oleh khas Semarang. Simak artikel di bawah ini.
BACA JUGA: Rekomendasi Oleh-Oleh Khas Semarang yang Wajib Banget Kamu Beli, Dijamin Enak!
Sejarah Lumpia:
Awal Mula Lumpia Semarang
Pada abad ke-19, seorang imigran Tionghoa bernama Tjoa Thay Joe membawa resep lumpia dari Fujian. Pada awalnya, resep lumpia dibuat dengan isian utama yaitu rebung dan daging babi. Tetapi, seiring berjalannya waktu, resepnya menyesuaikan selera warga lokal dengan menambahkan bahan lain seperti telur dan udang.
Perpaduan Budaya Jawa dan Tionghoa
Suatu ketika Tjoa Thay Joe bertemu dengan seorang perempuan Jawa bernama Mbak Wasih. Mbak Wasih memberikan teknik membungkus lumpia yang berbeda kepada Tjoa Thay Joe.
Teknik tersebut menjadikan tekstur kulit yang lebih renyah dan bentuk yang lebih cantik. Nah, perpaduan budaya inilah Lumpia Semarang yang kita kenal sekarang lahir.
Popularitas Lumpia Semarang
Seiring berjalnnya waktu, lumpia Semarang semakin populer di kalangan warga lokal dan wisatawan luar. Keberadaannya selalu ada di berbagai acara festival dan acara kuliner membantu memperkenalkan lumpia tak hanya di Semarang namun juga di seluruh penjuru Indonesia. Hingga saat ini, lumpia Semarang telah menjadi salah satu icon oleh-oleh khas Semarang yang paling digemari.
Lebih dari Sekadar Camilan
Sekarang, lumpia tak hanya menajdi camilan yang lezat, tetapi juga menajdi suatu simbol sejarah dan budaya kota Semarang. Perpaduan rasa dan teksturnya yang memanjakan lidah mencerminkan kekayaan budaya Semarang.
Mencoba lumpia Semarang berarti anda telah menyelam kedalam akulturasi budaya dan tradisi yang telah ada dan berlangsung selama berabad-abad terutama di Semarang.
Demikian artikel mengenai bagaimana sejarah kemunculan Lumpia yang sekarang menjadi ikon oleh-oleh khas Semarang. Semoga bermanfaat.***
